5 Rahasia Sukses Kunjungan Vendor, Wajib Coba! — Dalam mengelola tenaga penjualan, Anda harus menetapkan tujuan dan beban kerja yang ingin dicapai, seperti jumlah kunjungan per tahun, siklus kunjungan, dan jumlah kunjungan maksimal per tenaga penjual dalam satu hari.
Penjual sering kali merasa khawatir saat kunjungan wiraniaga, salah satunya adalah situasi yang kurang pasti. Apakah pelanggan akan tertarik atau akankah dia acuh tak acuh? Apakah pelanggan melakukan transaksi atau menolak. Belum lagi harus selalu siap menjawab pertanyaan-pertanyaan sulit dari pelanggan.
Agar tim penjualan Anda dapat melakukan kunjungan penjualan yang efektif dan mampu memenuhi target dan beban kerja yang diberikan, persiapkan tim penjualan Anda untuk menerapkan rahasia penetrasi penjualan yang tinggi berikut ini.
1. Mengatur jadwal kunjungan
Rahasia seorang salesman yang sukses adalah kemampuannya mengatur waktu dengan baik. Saat ditempatkan di suatu area, sales menyusun daftar kunjungan sales beserta jadwalnya agar bisa mengunjungi semua toko dan pelanggan di dalamnya.
Contoh jadwal kunjungan tenaga penjual yang mudah dilakukan adalah jadwal rencana kunjungan bulanan yang berisi informasi tanggal dan nama toko atau pelanggan yang akan dikunjungi, serta tujuan penjualan personal yang ingin dicapai. Setelah kunjungan, penjual membuat laporan kunjungan tenaga penjualan sebagai berikut.
2. Lakukan riset pelanggan sebelum kunjungan
Penjualan yang lengkap dan profesional melakukan riset sebelum berkunjung. Informasi yang dapat ditelusuri adalah latar belakang perusahaan klien/nasabah, karakteristik klien dalam bertransaksi, hingga pencapaian terkini perusahaan.
Kegiatan riset menunjukkan bahwa sales mengenal pelanggan dengan baik dan mampu menyesuaikan karakteristik pelanggan sehingga meningkatkan minat pelanggan untuk bertransaksi.
3. Pelajari dan pahami product knowledge dengan baik
Penjualan harus dipersenjatai dengan pengetahuan yang baik tentang produk, karena pelanggan akan mengajukan pertanyaan yang berbeda.
Dengan memahami karakteristik dan spesifikasi produk yang dijual, maka kepercayaan penjualan akan meningkat dan calon konsumen akan percaya dengan produk yang ditawarkan
4. Menjalin hubungan yang erat dengan pelanggan
Setiap kali mereka berkunjung, sales harus bisa membuat pelanggan merasa “dekat” secara personal. Hal ini dapat dimulai dari kesan pertama yaitu sikap berjabat tangan, tersenyum ramah dan menanyakan bagaimana cara bertemu pelanggan.
Padahal, yang terbaik adalah datang dengan membawa sesuatu, seperti bingkisan kecil yang dibungkus rapi yang dapat membangkitkan aspek emosional, karena pelanggan cenderung berurusan dengan bisnis yang terkesan dekat.
5. Melakukan penilaian rutin
Rahasia utama penjualan tinggi adalah dengan rajin mengevaluasi hasil. Setelah setiap kunjungan, penjualan akan mempelajari pola setiap toko sehingga sales dapat menyusun strategi penjualan untuk kunjungan berikutnya.
